Kapten Skotlandia, Andy Robertson, menyatakan kegembiraannya setelah timnya berhasil meraih poin pertama di Piala Eropa 2024 dengan hasil imbang 1-1 melawan Swiss. Pertandingan yang berlangsung pada Kamis (20/6) dini hari WIB ini menjadi kebangkitan penting bagi tim Skotlandia setelah kekalahan telak 5-1 dari Jerman di laga pembuka.
Scott McTominay mencetak gol pembuka untuk Skotlandia pada menit ke-13, tetapi gol spektakuler Xherdan Shaqiri pada menit ke-26 menyamakan kedudukan setelah kesalahan operan dari Tony Ralston. Meskipun demikian, Robertson memilih fokus pada hal-hal positif yang ditunjukkan oleh timnya.
“Lebih seperti kami, jauh lebih mirip seperti kami. Agresif, menyerang, tidak bisa menjadi awal yang lebih baik,” kata Robertson kepada BBC Sport. “Kami membuat kesalahan tapi jangan menyesali kesalahan itu, Tony Ralston tampil luar biasa setelah kesalahan itu. Babak kedua, dia tampil di kelas yang berbeda.”
Baca juga:
- Saran Scolari untuk Rodrygo: Tetap di Real Madrid dan Bersinar
- Mainoo Senang Ten Hag Bertahan di Manchester United
- Kemenangan Turki atas Georgia Jadi Kado Ultah Manis Bagi Vincenzo Montella
- Cedera Patah Hidung, Kylian Mbappe Diragukan Tampil Lagi di Euro 2024
Pelatih Steve Clarke juga mengakui bahwa kesalahan kecil bisa berakibat fatal, namun ia memuji timnya yang mampu merespons dengan baik. “Kami mendapat hukuman berat karena kesalahan kecil, tapi kami meresponsnya,” ujarnya.
Skotlandia kini berada di posisi ketiga Grup A dan akan menghadapi Hungaria pada laga terakhir yang sangat menentukan. Robertson menegaskan pentingnya pemulihan dan persiapan jelang laga tersebut. “Kami perlu tidur sekarang dan memulihkan diri, menjalani hari esok dan benar-benar pulih dengan baik. Pada hari Minggu nanti kami akan siap berangkat dengan dukungan yang kami punya,” tambahnya.
Namun, tim Skotlandia harus kehilangan Kieran Tierney yang cedera dan dipastikan absen pada laga berikutnya. “Itu terlihat sangat buruk. Kami harus memeriksanya tetapi Kieran tidak akan bisa tampil di pertandingan berikutnya,” jelas Clarke.